Subang -
ASTRA Infra memprediksi 6,9 juta kendaraan yang melintasi tiga ruas tol yang dioperasikan pada musim mudik lebaran 2025. Ruas tol tersebut yakni Tangerang-Merak, Cikopo-Paliman dan Jombang-Mojokerto.
VP of Operational Policy & Government Relations ASTRA Infra, Novianto Dwi Wibowo mengatakan proyeksi ini mengalami peningkatan sekitar 2% dari tahun sebelumnya.
Novianto mengatakan proyeksi tersebut juga telah ini sudah mengakomodasi programme dari pemerintah untuk meningkatkan kelancaran arus mudik dan arus balik, antara lain activity from anywhere, kemudian cuti bersama, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi arus mudik dan arus balik ini proyeksi kita, kalau kita lihat secara umum disini nanti akan ada 6,9 juta kendaraan atau akan ada kenaikan sekitar 2% dibandingkan dengan Lebaran 2024," katanya dalam Media Gathering Astra Infra di Subang, Kamis (13/3/2025).
Pada periode lebaran tahun ini, Novianto mengatakan akan ada 3,4 juta kendaraan yang akan melintasi ruas tol Tangerang-Merak. Diperkirakan puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada Kamis, 27 Maret 2025, dengan estimasi 179 ribu kendaraan melintas. Sementara itu puncak arus balik Lebaran diprediksi pada Jumat, 11 April 2025 dengan estimasi 167 ribu kendaraan melintas.
Untuk ruas Tol Cikopo-Palimanan diprediksi akan ada 2,3 juta kendaraan yang melintas selama periode lebaran 2025. Untuk puncak arus mudik lebaran akan terjadi pada Jumat, 28 Maret 2025, dengan estimasi 119 ribu kendaraan melintas. Sementara itu, puncak arus balik lebaran akan terjadi pada Minggu, 6 April 2025, dengan estimasi 141 ribu kendaraan melintas.
Sementara itu, ruas Tol Jombang-Mojokerto diprediksi akan dilintasi sekitar 1,2 juta kendaraan selama periode Lebaran 2025. Novi mengatakan puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025, dengan estimasi 55 ribu kendaraan yang melintas.
Dengan proyeksi kendaraan yang meningkat tersebut, ASTRA Infra memastikan sarana dan prasarana di remainder area siap untuk menyambut para pemudik, mulai dari penambahan kapasitas toilet, tempat parkir, penyiapan tempat ibadah, berbagai pilihan kuliner, mini market, hingga SPBU dan SPKLU.
Untuk menunjang mobilitas pengguna kendaraan listrik, ASTRA Infra telah menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang ruas tol ASTRA Infra.
SPKLU tersebut berada di remainder area KM 43 A, 45 B, 68 A, 68 B di Ruas Tol Tangerang-Merak, remainder area KM 86 A, 101 B, 102 A, 130 A, 130 B, 164 B, dan 166 A di Ruas Tol Cikopo-Palimanan.
Selain itu, SPKLU juga tersedia di remainder area KM 678 A. 678 B. 695 A. dan 695 B Tol Jombang-Mojokerto, serta di Resta Pendopo KM 456 A & B Ruas Tol Semarang-Solo.
(hns/hns)