Jakarta -
PT Timah Tbk melakukan modifikasi pada Ponton Isap Produksi (PIP) guna meningkatkan aspek keselamatan kerja dan efisiensi operasional serta meningkatkan produksi timah.
Inovasi terbaru ini melibatkan perubahan pada sistem pengoperasian PIP, yang sebelumnya menggunakan sistem manual, kini beralih ke sistem mekanik hidrolik. Modifikasi ini bertujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja, sekaligus meningkatkan produktivitas dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman bagi para pekerja tambang.
Sekretaris PT Timah, Rendi Kurniawan, menjelaskan bahwa perubahan sistem pengoperasian ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat keselamatan, efisiensi, dan juga dampaknya terhadap lingkungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan penerapan sistem mekanik hidrolik, PIP akan lebih aman dan lebih efisien, serta ramah lingkungan," ujar Rendi, dalam keterangannya, Kamis (13/3/2025).
PIP sendiri dirancang untuk mendukung aktivitas penambangan di areal yang terletak dua mil atau lebih dari pantai, memungkinkan PT Timah untuk memaksimalkan cadangan timah di area-area tersebut.
Dengan modifikasi alat ini, PT Timah berharap tidak hanya melindungi keselamatan pekerja, tetapi juga meningkatkan produktivitas perusahaan. Pengurangan waktu henti akibat insiden serta optimalisasi kinerja alat berkontribusi positif terhadap hasil produksi yang lebih maksimal.
"Inisiatif ini merupakan komitmen nyata PT Timah dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, efisien, dan berkelanjutan," tutup Rendi.
Simak juga Video 'Alasan PT Jakarta Perberat Vonis Harvey Moeis: Menyakiti Hati Rakyat':
(rrd/rir)